Edutalent – Surakarta – SMK Negeri 8 Surakarta terus berupaya membentuk karakter disiplin dan budaya kerja bagi seluruh siswanya. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melalui kegiatan pembiasaan budaya kerja yang berlangsung setiap hari sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. Kegiatan ini juga bertepatan dengan program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) 1 yang diikuti oleh mahasiswa FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), yang turut serta dalam mengamati serta membantu pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan pembiasaan ini dilakukan secara rutin dari pukul 07.00 hingga 07.30 dengan agenda yang berbeda setiap harinya, yang bertujuan untuk melatih kedisiplinan, kebersamaan, serta memperkuat kompetensi siswa di berbagai bidang. Rincian Kegiatan pembiasaan harian:
- Senin: Kegiatan diawali dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh siswa dan tenaga pendidik. Setelah itu, dilakukan apel pagi yang bertujuan untuk menyampaikan informasi penting dari sekolah, diikuti dengan bina kelas di mana guru memberikan pengarahan terkait kedisiplinan, etika, serta motivasi belajar kepada siswa.
- Selasa: Kegiatan religius sesuai dengan agama masing-masing. Di SMK Negeri 8 Surakarta, terdapat lima agama yang dianut oleh siswa, yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha. Masing-masing siswa mengikuti sesi doa bersama dan pembinaan rohani, yang dipandu oleh guru agama atau pembina keagamaan. Khusus untuk siswa beragama Hindu, kegiatan ini dilakukan secara daring melalui Zoom. Selain itu, terdapat juga sesi bagi siswa yang menganut kepercayaan tertentu untuk beribadah sesuai keyakinannya.

- Rabu: Pelaksanaan senam “Indonesia Hebat” yang dilakukan di halaman sekolah. Senam ini bertujuan untuk menjaga kesehatan fisik, meningkatkan konsentrasi, membangun semangat kebersamaan antar siswa, serta mencetak generasi penerus yang hebat.

- Kamis: Hari penguatan kompetensi atau injeksi keterampilan. Siswa dikelompokkan berdasarkan bidangnya masing-masing, seperti:
- Seni Tari: bertempat di Joglo sekolah.
- Seni Musik: Bertempat di Masjid sekolah.
- Broadcasting: Dilaksanakan di ruang broadcasting.
- Desain Komunikasi Visual (DKV): Bertempat di ruang DKV.
- Karawitan: Dilakukan di lapangan basket.
- Pedalangan: Berlangsung di ruang belakang sekolah. Mereka mendapatkan tambahan materi, praktik, serta pendampingan langsung dari guru dan praktisi di bidangnya.
- Jumat: Kegiatan bergilir antara senam “Indonesia Hebat”, Jumat bersih, serta jalan sehat bersama. Jumat bersih dilakukan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah, sementara jalan sehat bertujuan untuk mempererat kebersamaan sekaligus menjaga kesehatan siswa.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini tidak hanya melibatkan siswa dan guru, tetapi juga tenaga kependidikan lainnya, sehingga menjadi rutinitas yang terorganisir dengan baik.
Salah satu siswa seni musik kelas 10, Ryzaq Zelani, menyampaikan pendapatnya mengenai kegiatan pembiasaan ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk melatih kedisiplinan para siswa, Selain itu, kegiatan seperti penguatan kompetensi juga membantu kami lebih siap menghadapi dunia kerja nantinya apalagi di bidang kesenian,” ujarnya.
Selain itu, Kepala SMK Negeri 8 Surakarta, Ibu Dra. Ties Setyaningsih, M.Pd., M.M., menyatakan bahwa program pembiasaan ini merupakan bagian dari strategi sekolah dalam mencetak lulusan yang memiliki karakter unggul. “Kami ingin siswa tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan keterampilan, tetapi juga memiliki sikap disiplin, tanggung jawab, serta etos kerja yang tinggi. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah konkret dalam mewujudkan visi sekolah,” jelasnya.
Dengan adanya kegiatan pembiasaan ini, diharapkan siswa SMK Negeri 8 Surakarta lebih siap menghadapi dunia industri dan kesenian budaya. Program ini menjadi salah satu wujud nyata sekolah dalam menyiapkan lulusan yang kompetitif, kreatif, dan berdaya saing tinggi di berbagai bidang.
Penulis: Shandy Yusril Fadlullah (Mahasiswa PTI UMS)